Dirjen GTK Harap Tenaga Pengajar di Sultra menjadi Wadah Transformasi Pendidikan

News499 views

Kendari,lumbungsuaraindonesia.com
Nunuk Suryani Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), berharap Guru dan calon Guru di Sulawesi Tenggara terutama dari alumni Universitas Halu Oleo Kendari bisa menjadi pusat Transformasi Pendidikan harapnya, 21, Agustus 2024

Hal ini diungkapkan saat kunjungan kerjanya di UHO Kendari, Ia mengungkapkan bahwa guna implementasi tujuan tersebut ada beberapa hal yang telah dilakukan oleh Dirjen GTK perihal pemenuhan kebutuhan dan Sertifikasi untuk tenaga pengajar maupun yang masih calon/Guru, paparnya, dihadapan Mahasiswa Profesi Guru Universitas Haluoleo Kendari.

Baca Juga:  Periode Sebelumnya Tidak Seperti Ini, Demi Promosi Budaya dan UMKM Sultra Anton Timbang Tembus Negeri Paman Sam, USA, Wakili Pemprov Sultra.

Jika para guru sudah melakukan dan menerima Sertifikasi dan dari segi kesejahteraan sudah didapatkan dan kemudian telah memiliki kepastian menjadi Guru yang Profesional sesuai dengan Undang-Undang, maka kepada bapak dan ibu guru diharapakan bisa menjadi front terdepan dalam hal Transformasi digital, itulah harapkan besar dari Dirjen GTK, ulasnya.

Sebagai garda terdepan transformasi Pendidikan di Indonesia ini sangat ditentukan kepada Bapak/Ibu calon-calon guru ini yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, olehnya itu kepada bapak/ibu yang calon guru harus membekali diri dengan ilmu pengetahuan yang luas sematang mungkin, ujar Nunuk.

Baca Juga:  Bid Humas Polda Sultra Supervisi ke Polres Jajaran Polda Sultra Dalam Kesiapan Menghadapi Pilkada Serentak 2024

Lanjutnya, kalian-kalian ini adalah sebagai pelaku tunggal untuk mengeksekusi soal transformasi pendidikan untuk maju kembangnya pendidikan di Indonesia, dengan cara bagaimana strategi kalian memotifasi anak-anak didik yang ada di daerah kalian agar menjadi pemikir yang andal sebagai penerus masa depan bangsa.

Di akhir pidatonya ia berharap kepada para calon guru setelah menyelesaikan Studinya dan telah menjadi guru saya anjurkan untuk lanjut ke Pendidikan Guru Penggerak, tutupnya.

Baca Juga:  Satgassus Pencegahan Korupsi Polri lakukan Monev Di Nusa Tenggara Timur

 

. .

Komentar