Pertumbuhan Ekonomi Daerah akan Meningkat Bila Kolaborasi Pengusaha Punya Peran Besar

News193 views

Sultra – Lumbungsuaraindonesia.com Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Tenggara bersama Kadin Kabupaten Kolaka mengadakan rapat internal pada Minggu 27 April 2025, di Kantor Kadin Kolaka. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Kadin Sultra Anton Timbang, didampingi Ketua Kadin Kolaka Hj. Vebrianti Safrudin, dengan tujuan memperkuat peran Kadin di daerah sekaligus membahas program-program strategis.

Anton Timbang menyampaikan bahwa kunjungannya ke Kolaka tidak hanya untuk menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun ke-61 Provinsi Sulawesi Tenggara, tetapi juga untuk mempererat hubungan kerja antara Kadin provinsi dan kabupaten.

Kami ingin memastikan agar eksistensi Kadin di Kolaka terus meningkat. Penting untuk memperkuat kolaborasi antar pengusaha, sehingga pertumbuhan ekonomi daerah bisa lebih merata, ujar Anton.

Baca Juga:  Manton Minta KPK RI Menindaklanjuti Laporan DPD GSPI Sultra Perihal Gedung Asrama Haji dan Jalan Lingkar Kota Kendari Sultra , Lumbung Suara Indonesia.com Revitalisasi pembangunan Gedung Asrama Haji Kota Kendari yang diduga Mangkrak kini terus menjadi perbincangan hangat oleh masyarakat luas maupun para aktivis Sulawesi Tenggara. Salah satunya yang disuarakan oleh Jaringan Nasional Mahasiswa Merdeka (JARNAS MM) pada Rabu, 05/04/2023, didepan Gedung Merah Putih KPK RI. Menanggapi hal tersebut, DPD GSPI Sultra, melalui Manton selaku Ketua Bidang Humas itu kembali mengingatkan pihak KPK RI agar segera menindaklanjuti laporan DPD GSPI Sultra yang di masukan ke KPK RI pada tanggal 20/03/2023 lalu, dengan Nomor 304.47/LP/DPD GSPI-SULTRA/III/2023, Terkait Gedung Asrama Haji yang Diduga Mangkrak dan paket pekerjaan lainnya. Rabu, 05/04/2023. Selain itu kata Manton, Pihaknya juga meminta kepada KPK RI agar memproses Laporan DPD GSPI Sultra, dengan Nomor 304.47/LP/DPD GSPI-SULTRA/III/2023, perihal "Pembangunan Jalan Lingkar Kota Kendari dengan Anggaran kurang lebih Rp. 69 Miliar. Meski demikian, Pihak Direktorat Pelayanan Laporan dan Pengaduan Masyarakat telah menanggapi laporan DPD GSPI Sultra melalui via WhatsAppnya yang bertuliskan, sebagai berikut : Yth. Pelapor Berdasarkan pengecekan kami, laporan Saudara sedang dalam proses verifikasi oleh petugas kami. Apabila telah selesai akan diberikan tanggapan melalui surat atau telepon kepada alamat/nomor kontak terlampir. Salam, Direktorat Pelayanan Laporan dan Pengaduan Masyarakat KPK Demikian bunyi WhatsApp tersebut pada tanggal 27/03/2023 lalu. "Kami berharap, agar KPK RI segera memanggil dan memeriksa Kepala BPJN Sultra, Satker, PPK dan Pihak Kontraktor serta oknum - oknum yang diduga terlibat didalamnya, ini khusus laporan kami soal Pembangunan Jalan Lingkar Kota Kendari dengan anggaran sebesar Rp. 69 Miliar kurang lebih. Dan juga terkait Gedung Asrama Haji agar segera dilakukan pemanggilan dan pemeriksaan lebih lanjut," Harap Manton.

Ia menambahkan, kolaborasi antara pengusaha besar dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sangat penting. Anton berharap perusahaan-perusahaan besar di Kolaka dapat turut membina pengusaha lokal, bukan sekadar berinvestasi.

Pengusaha besar perlu memperhatikan pengusaha mikro dan menengah. Ini langkah penting untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, tegasnya.

Selain membahas penguatan organisasi, rapat juga menyoroti Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang akan segera diluncurkan di Sulawesi Tenggara. Anton mengungkapkan, sekitar 250 dapur makan bergizi akan didirikan untuk melayani kebutuhan gizi siswa, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak di seluruh Kabupaten/Kota

Baca Juga:  Sidang Ke-5 Supriyani di Pengadilan Negeri Andoolo Berlangsung Tertib dan Damai                                                 

Pemerintah pusat menargetkan pembangunan 17 dapur per kabupaten/kota, namun kami mendorong agar Kadin dan para pengusaha juga membangun dapur secara mandiri, jelas Anton.

Dalam pelaksanaan program ini, Kadin melihat peluang besar untuk menggerakkan sektor pertanian dan UKM lokal. Para petani dan pelaku usaha kecil diharapkan dapat menjadi pemasok kebutuhan pangan dapur, seperti sayuran, telur, ayam, dan produk lokal lainnya.

Dengan keterlibatan pengusaha lokal, kita bisa menggerakkan ekonomi daerah sekaligus mendukung ketahanan pangan, tambah Anton.

Kadin Sultra juga membentuk Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memperkuat implementasi Program MBG, seiring dengan terus bertambahnya jumlah penerima manfaat di masa mendatang.

Baca Juga:  Kasus Judol di Kementerian Komdigi Jadi Atensi Kapolri

Ketua Kadin Kolaka, Hj. Vebrianti Safrudin, mengapresiasi kunjungan dan arahan dari Ketua Kadin Sultra. Ia mengatakan bahwa kehadiran Anton menjadi momen penting untuk memperkuat konsolidasi dan membangun komitmen bersama dalam mendukung pembangunan daerah.

Kami ingin Kadin Kolaka semakin solid, maju, dan bisa menjadi mitra strategis pemerintah dalam mengembangkan investasi dan perekonomian daerah, ungkap Hj. Vebrianti.

Ia menegaskan bahwa pihaknya terus membuka diri terhadap masukan dan dukungan dari berbagai pihak untuk memastikan Kadin Kolaka berperan aktif dalam memperkuat dunia usaha di daerah.

. . . . . . . . . . . .

Komentar