Koperasi sebagai Ekosistim bagi UMKM dan Sokoh Guru Ekonomi Indonesia.

News1,422 views

Kendari,lumbungsuaraindonesia.com
Hari Koperasi Indonesia yang ditetapkan melalui Kongres Gerakan Koperasi pada tanggal 12 Juli 1947 di Tasikmalaya beberapa tagun silam, kini Koperasi Indonesia pada tahun 2024 ini memasuki usia 77 tahun.

Koperasi diharapkan dapat membangkitkan kedaulatan dan kemandirian ekonomi rakyat. Koperasi dapat menjadi rumah bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Baca Juga:  Tim dan Relawan Yudhianto Mahardhika Anton Timbang SH-Hj.Nirna Lachmuddin S.Pd sangat Yakin Menang Pilwali Kota Kendari

Saat ini, Koperasi memegang peran penting untuk mengkonsolidasi, mengakselerasi, dan juga mengeskalasi Usaha Mikro menjadi Usaha Kecil dan Menengah serta menghubungkannya dengan rantai pasok industri Nasional.

Pada peringatan Hari Koperasi ke -77 tahun 2024 ini mengusung tema, Koperasi Indonesia Maju, Indonesia Emas dan Sub tema “Koperasi sebagai Ekosistem untuk Konsolidasi, Akselerasi, dan Eskalasi Ekonomi Mikro dan Kecil”

Baca Juga:  DANREM 143 HO Berikan Pesan Moral dan Motivasi Kepada Jajaran dan Prajurid KODIM 1412 Kabupaten Kolaka Menghadapi Tahun Politik 2024.

Adapun tema tersebut sejalan dengan tujuan dari peringatan Harkop tahun ini. Melalui Hari Koperasi Indonesia 2024, pemerintah berusaha membangkitkan semangat baru gerakan Koperasi dalam menyambut Indonesia Emas 2045.

Tema ini tidak hanya menekankan pentingnya penguatan peran koperasi dalam perekonomian lokal, akan tetapi dibutuhkan juga kemampuan adaptasi dan inovasi untuk menghadapi dinamika perekonomian global.

Baca Juga:  Ciptakan Pilkada Damai Tahun 2024, Polres Konawe Amankan Debat Terbuka Pertama Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Konawe

“Selamat memperingati Hari Koperasi Indonesia ke -77 tahun 2024, “semoga peringatan ini menjadi momentum kita semua untuk menjadikan Koperasi sebagai wadah untuk menumbuhkan kemandirian ekonomi rakyat dan Sokoh Guru Ekonomi Indonesia menuju masyarakat yang adil dan makmur.

Editor : **LM@**

. . . . . . . . . . . . . .

Komentar