Penetapan Rektor terpilih UHO Kendari Masih Menunggu Kepastian dari Kementerian

News225 views

Kendari – Lumbungsuaraindonesia.com Pemilihan Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) memasuki tahap akhir. Namun, jadwal rapat senat tertutup untuk penetapan rektor terpilih masih menunggu kepastian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Prof. Weka Widayati selaku Ketua Panitia mengungkapkan bahwa jadwal yang semula diusulkan 2 Juni 2025 molor lantaran hingga kini belum ada tanggal pasti dari Kementerian.

Sebenarnya kami mengusulkan tanggal 2 Juni, tap pihak Kementerian masih memiliki agenda yang padat, lanjutnya.

Untuk diketahui bahwa hasil pemungutan suara atas enam bakal calon rektor yang mendaftarkan diri, ditetapkan tiga nama kandidat yang berhasil lolos tahap penyaringan. Mereka adalah Prof. Ruslin Prof. Armid dan Prof. Takdir Saili dan ke tiganya sudah diteruskan ke Kemendikbudristek.

Baca Juga:  Kapolri: Berita Hoax menjadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024

Pemilihan Rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sendiri melalui mekanisme yang melibatkan partisipasi Senat PTN dan Kemendikbudristek. Adapun komposisi suara, Kementerian memiliki 35% dari total suara, sedangkan Senat memiliki suara 65%.

Masih Prof. Weka Widayanti, mengatakan bahwa yang merupakan tahapan terpenting sudah dilalui proses pemilihan Rektor UHO seperti ; sesi wawancara oleh Menteri kepada tiga calon Rektor yang digelar pada 29 Mei 2025 pukul 20.30 Wita secara daring. Kegiatan dihadiri oleh Rektor UHO Prof Muh Zamrun, Ketua dan sekretaris Senat, Ketua Panitia Pemilihan dan para calon.

Baca Juga:  Direktur Wasindo Sultra La Ode Efendy, SH Desak Kejati Sultra segera Tuntaskan Kasus PT DTGP Vs PT DNI tahun 2018 yang lalu

Menteri memberikan pengarahan kepada seluruh peserta, lalu dilanjutkan dengan sesi wawancara tertutup secara bergiliran, bebernya.

Untuk sementara panitia bersama seluruh Civitas akademika UHO Kendari masih menunggu jadwal resmi dari Kementerian. Selanjutnya Senat Universitas akan melaksanakan rapat penetapan, dan hasilnya akan dikirim kembali ke Kemendikbudristek untuk ditetapkan secara resmi sebelum pelantikan Rektor terpilih.

Baca Juga:  Rotasi 270 Pejabat di Sultra: “Bukan Meritokrasi, Tapi Koneksi yang Cederai Akal Sehat Pemerintahan"

Bahwa segala proses yang kami jadwalkan dari awal tetap berjalan sesuai waktu yang telah ditetapkan, yakni tanggal 19 Mei hingga 20 Juni 2025. Jika kalau sudah ada kepastian dari Kementerian maka kami akan segera informasikan kepada Media dan seluruh anggota Senat, tutupnya.

. . . . . . . . . . . .

Komentar