Kendari – Lumbungsuaraindonesia.com Sebanyak 20 anggota Polwan Polda Sulawesi Tenggara memeriahkan acara Karnaval Tenun Sultra 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara. Bertempat di kawasan exMTQ Kendari, penampilan mereka menjadi salah satu daya tarik utama dalam perhelatan budaya tersebut, 7/12/2024.
Dipimpin oleh Pakor Polwan Polda Sultra, Kompol Arie Sumarni serta 6 personel Polwan Senior, kontingen Polda Sultra hadir dengan kostum bertema “Wonderful of the Sea”. Kombinasi warna biru, hijau, kuning, dan merah yang dikenakan melambangkan keragaman dan semangat persatuan dalam kesatuan Polda Sultra.
Para Polwan tampil anggun dan gagah dalam balutan seragam dinas yang dipadukan dengan aksesoris khas, menggambarkan diri sebagai pengawal kerajaan Sulawesi Tenggara di masa lampau. Penampilan mereka juga dihiasi oleh kain tenun tradisional Sulawesi Tenggara, sebuah simbol kebanggaan budaya lokal yang penuh makna.
Kehadiran Polwan Polda Sultra dalam acara ini bukan hanya sekadar menonjolkan profesionalisme mereka sebagai abdi negara, tetapi juga menjadi representasi perempuan tangguh yang menjaga dan melestarikan warisan leluhur. Melalui setiap langkah mereka, tersirat pesan penting bahwa budaya dan tradisi Sulawesi Tenggara harus tetap dijaga dan diwariskan kepada generasi mendatang.
Baca Juga: Manton Minta KPK RI Menindaklanjuti Laporan DPD GSPI Sultra Perihal Gedung Asrama Haji dan Jalan Lingkar Kota Kendari Sultra , Lumbung Suara Indonesia.com Revitalisasi pembangunan Gedung Asrama Haji Kota Kendari yang diduga Mangkrak kini terus menjadi perbincangan hangat oleh masyarakat luas maupun para aktivis Sulawesi Tenggara. Salah satunya yang disuarakan oleh Jaringan Nasional Mahasiswa Merdeka (JARNAS MM) pada Rabu, 05/04/2023, didepan Gedung Merah Putih KPK RI. Menanggapi hal tersebut, DPD GSPI Sultra, melalui Manton selaku Ketua Bidang Humas itu kembali mengingatkan pihak KPK RI agar segera menindaklanjuti laporan DPD GSPI Sultra yang di masukan ke KPK RI pada tanggal 20/03/2023 lalu, dengan Nomor 304.47/LP/DPD GSPI-SULTRA/III/2023, Terkait Gedung Asrama Haji yang Diduga Mangkrak dan paket pekerjaan lainnya. Rabu, 05/04/2023. Selain itu kata Manton, Pihaknya juga meminta kepada KPK RI agar memproses Laporan DPD GSPI Sultra, dengan Nomor 304.47/LP/DPD GSPI-SULTRA/III/2023, perihal "Pembangunan Jalan Lingkar Kota Kendari dengan Anggaran kurang lebih Rp. 69 Miliar. Meski demikian, Pihak Direktorat Pelayanan Laporan dan Pengaduan Masyarakat telah menanggapi laporan DPD GSPI Sultra melalui via WhatsAppnya yang bertuliskan, sebagai berikut : Yth. Pelapor Berdasarkan pengecekan kami, laporan Saudara sedang dalam proses verifikasi oleh petugas kami. Apabila telah selesai akan diberikan tanggapan melalui surat atau telepon kepada alamat/nomor kontak terlampir. Salam, Direktorat Pelayanan Laporan dan Pengaduan Masyarakat KPK Demikian bunyi WhatsApp tersebut pada tanggal 27/03/2023 lalu. "Kami berharap, agar KPK RI segera memanggil dan memeriksa Kepala BPJN Sultra, Satker, PPK dan Pihak Kontraktor serta oknum - oknum yang diduga terlibat didalamnya, ini khusus laporan kami soal Pembangunan Jalan Lingkar Kota Kendari dengan anggaran sebesar Rp. 69 Miliar kurang lebih. Dan juga terkait Gedung Asrama Haji agar segera dilakukan pemanggilan dan pemeriksaan lebih lanjut," Harap Manton.
“Kain tenun yang kami kenakan hari ini adalah bentuk penghormatan terhadap identitas budaya Sulawesi Tenggara. Dalam setiap motifnya, terkandung cerita, makna, dan kebanggaan yang tak ternilai,” ujar Kompol Arie Sumarni.
Acara ini tidak hanya menjadi momen untuk memperkenalkan kekayaan budaya Sultra kepada khalayak luas, tetapi juga membuktikan bahwa nilai-nilai tradisi dapat diintegrasikan dengan tugas modern yang diemban oleh Polwan sebagai penjaga keamanan dan kedamaian.
Karnaval Tenun Sultra 2024 menjadi wujud nyata kolaborasi antara seni, budaya, dan profesionalitas, di mana Polwan Polda Sultra tampil sebagai simbol harmoni yang memukau.
Komentar