Dit Reskrimum Polda Sultra Gelar Coaching Clinic Tingkatkan Kemampuan Identifikasi Kasus

News816 views

Kendari, lumbungsuaraindonesia.com  Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Coaching Clinic pelatihan dan peningkatan kemampuan fungsi Identifikasi Tahun Anggaran 2024, Rabu (21/8) . Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sultra, AKBP Mulkaifin, S.I.K., ini berlangsung di Hotel Fortune Kendari.

Dalam sambutannya, Wadirreskrimum menekankan pentingnya penggunaan ilmu forensik, khususnya dalam bidang identifikasi, untuk mengungkap kasus kejahatan. Beliau berharap seluruh peserta dapat menyerap ilmu dan keterampilan baru yang disampaikan para narasumber.

Baca Juga:  Rakorda FKUB Sultra, Wadir Intelkam Bawakan Materi Merajut Nasionalisme dan Merawat Kebhinekaan Pasca Pilkada 2024

“Ilmu forensik identifikasi sangat krusial dalam proses penyidikan. Dengan penguasaan ilmu ini, kita dapat mengungkap kasus dengan lebih cepat dan akurat,” tegas AKBP Mulkaifin.

Kegiatan yang diikuti oleh personel Identifikasi Polda Sultra dan Polres jajaran ini menghadirkan berbagai materi pelatihan, mulai dari teori hingga praktek langsung. Salah satu materi yang menarik perhatian adalah penggunaan alat Mobile Multispectral System (MMS).

Baca Juga:  Di Acara Halal Bihalal Masyarakat Muna, Presoden PMMI La Ode Riago Gelorakan KASEISEHA di Hadapan Massa Masyarakat Muna

Alat MMS merupakan teknologi terbaru yang dapat digunakan untuk mencari sidik jari laten tanpa perlu menggunakan serbuk khusus. Dengan bantuan sinar khusus, sidik jari yang tersembunyi dapat terlihat dengan jelas.

“Dengan adanya alat MMS, pekerjaan identifikasi menjadi lebih efektif dan efisien. Petugas tidak perlu lagi repot-repot membawa berbagai jenis serbuk ke tempat kejadian perkara,” ujar salah seorang peserta pelatihan.

Baca Juga:  Personel Gabungan Polda Sultra, Polres Muna Amankan Kampanye Paslon Gubernur

Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama dua hari. Pada hari kedua, para peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikkan langsung penggunaan alat MMS. Dengan demikian, diharapkan mereka dapat menguasai keterampilan baru ini dengan baik.

Kegiatan ditutup oleh Kanit 1 Bag Wassidik Ditreskrimum Polda Sultra, Kompol La Sulle. Beliau mengapresiasi antusiasme para peserta dan berharap ilmu yang diperoleh dapat diaplikasikan dalam tugas sehari-hari.

. . . . . . . . . . . . . . . .

Komentar