Sosialisasi Keselamatan Pelayaran, Ir. Ridwan Bae: Keselamatan Penumpang Adalah Prioritas Utama dalam Pelayaran Tradisional

News246 views

Kendari – Lumbungsuaraindonesia.com   Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ir. Ridwan Bae, kembali menegaskan pentingnya keselamatan dalam aktivitas pelayaran, terutama bagi kapal-kapal tradisional yang melayani masyarakat kepulauan. Hal tersebut disampaikan dalam acara Sosialisasi Keselamatan Pelayaran dan Pembagian Life Jacket kepada Kapal Tradisional yang digelar di Kota Kendari.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Wali Kota Kendari Siska Karina Imran, Kepala Syahbandar Lapuko Ibu Nurbaya, serta Kepala Syahbandar Kota Kendari Bapak Rahman, Lanal Kendari,  bersama unsur Polairud, Forkopimda,  perwakilan nelayan, dan pelaku transportasi laut tradisional.

Dalam sambutannya, Ir. Ridwan Bae menekankan bahwa keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang adalah hal utama yang tidak boleh diabaikan.

Pelayaran yang aman bukan hanya soal kapal yang berlayar, tapi soal sejauh mana kita menjamin penumpangnya selamat sampai tujuan. Setiap kapal wajib memenuhi seluruh syarat, mulai dari izin, kondisi teknis kapal, hingga jumlah penumpang yang sesuai kapasitas. Jangan sampai terjadi over kapasitas,” tegasnya.

Baca Juga:  Ketua Umum PJI : Dugaan Illegal Logging di Kalimantan Tengah oleh PT. CSS ""Tegakkan Hukum!!*

Beliau juga mengingatkan pentingnya koordinasi dengan BMKG dan instansi terkait sebelum keberangkatan, untuk menghindari bahaya cuaca buruk yang sering terjadi tiba-tiba di wilayah laut Indonesia.

Wali Kota Kendari Tekankan Budaya Keselamatan Laut Harus Dimulai dari Kesadaran Masyarakat.

Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, dalam kesempatan tersebut mengapresiasi kehadiran DPR RI dan stakeholder Perhubungan laut yang peduli terhadap keselamatan pelayaran di wilayahnya.

Kegiatan ini sangat penting dan relevan, terutama untuk masyarakat pesisir dan pelaku pelayaran tradisional. Kita ingin budaya keselamatan laut tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga bagian dari kesadaran masyarakat. Pemerintah Kota Kendari siap bersinergi dalam edukasi dan pengawasan di lapangan, ungkap Siska.

Ia juga berharap agar pembagian life jacket ini bukan sekadar simbolis, tetapi menjadi bagian dari standar operasional harian setiap kapal tradisional.

Baca Juga:  Saat Kunjungan ke SSDM Polri, Kepolisian Hongkong Puji Sistem Rekrutmen Polri

Kepala Syahbandar Lapuko : Life Jacket adalah Hak dan Kebutuhan Dasar Setiap Penumpang.

Sementara itu, Kepala Syahbandar Lapuko, Ibu Siti Nurbaya, menegaskan bahwa pelampung keselamatan (life jacket) bukan hanya perlengkapan, tapi hak dasar yang wajib disediakan di setiap kapal.

Selama ini, masih banyak kapal rakyat yang abai terhadap ketersediaan alat keselamatan. Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan pemahaman bahwa life jacket adalah kebutuhan dasar. Kami dari syahbandar akan terus melakukan edukasi dan pengawasan di lapangan,” ujarnya.

Kepala Syahbandar Kota Kendari : Edukasi Keselamatan Harus Berkelanjutan.

Kepala Syahbandar Kota Kendari, Bapak Rahman, juga memberikan pandangan bahwa sosialisasi keselamatan seperti ini perlu dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan.

Masyarakat nelayan dan pelaku pelayaran tradisional masih banyak yang belum memahami pentingnya manajemen risiko dalam pelayaran. Kami berharap kegiatan ini menjadi pemicu untuk perubahan perilaku. Syahbandar Kota Kendari siap mendukung penuh upaya peningkatan keselamatan transportasi laut,  katanya.

Baca Juga:  Kepedulian Presiden RI Jokowi : Kesetaraan Bagi Kaum Rentan Khususnya Disabiltas Dalam Rekrutmen Polri

Pembagian Life Jacket: Langkah Nyata untuk Keselamatan Laut.

Kegiatan ditutup dengan pembagian life jacket secara simbolis kepada sejumlah operator kapal tradisional sebagai bentuk nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan keselamatan pelayaran.

Masyarakat menyambut baik kegiatan ini, dan berharap kegiatan serupa terus dilanjutkan untuk memperluas pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya keselamatan laut.

Dengan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, aparat, dan masyarakat, diharapkan keselamatan pelayaran di Kendari dan wilayah perairan sekitarnya semakin meningkat dan dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.

Untuk di ketahui bahwa kegiatan Sosialisasi tersebut berlangsung di sekitar Pelabuhan Fery Wawoni – Kedari, Kota Kendari.

Redaksi : 2 Agustus 2025
***LM@***

. . . . . . . . . . .

Komentar